Fungsionaris - Catatan Akhir Periode 2017/2018

1. Muhammad Al-Kahfi Noor Zaldy (Ketua Umum HMA FEB ULM 2017/2018)

• PENGALAMAN

Pengalaman menjadi ketua umum HMA FEB ULM adalah kebanggaan bagi diri saya sendiri, ini adalah perkataan saya pada saat mengikuti Kepanitiaan yang diselenggarakan oleh HMA, saya berkata ingin menjadi Ketua HMA pada suatu saat nanti, dan akhirnya terwujud. Selama perjalanannya saya sebagai ketua umum, begitu banyak komentar dari orang-orang dekat, seakan mereka yang menjadi ketua umum, menurut saya komentar itulah yang bisa membuat saya menjadi lebih dewasa dalam memilih keputusan, dalam berorganisasi, dan sebenarnya ini adalah pendewasaan diri bagi saya, ini adalah proses yang akan saya jalankan, karena proses tidak pernah berhenti. Pengalaman yang luar biasa ini tidak akan saya lupakan, supportlah teman sendiri karena itu adalah bagian yang terpenting. Terima kasih semua pengurus HMA FEB ULM Periode 2017/2018 kalian sangat membantu saya dalam satu periode. Sampai bertemu dilain waktu, HIDUP MAHASISWA!!!

• HARAPAN

Jadikan organisasi ini untuk tempat belajar dan belajar. Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dalam organisasi lebih-lebih dalam bermasyarakat hadapi dengan "ILMU" karena dengan  ILMU masalah apapun akan dapat terselesaikan. Belajar dari organisasi lain dan terapkan dalam organisasi kita, tentu saja yang sesuai dengan karakter organisasi kita. Saya berharap pada setiap kepengurusan untuk menumbuhkan semangat berorganisasi dan mencoba menjadi manusia yang bermanfaat bagi orang lain karena dengan organisasi kita akan lebih mudah dalam berinteraksi dengan masyarakat yang lebih luas.

2. Muhammad Rizky Fachrizan (Wakil Ketua Umum HMA FEB ULM 2017/2018)

• PENGALAMAN 

Pengalaman yang saya dapat sebagai fungsionaris, saya belajar lebih dalam hal kesabaran dan toleransi karena tidak semua yang diharapkan terwujud, sulit memang tetapi nyatanya semuanya berhasil dilewati bersama. Besar harapan saya untuk pengurus tolong jaga nama baik HMA dan Fakultas kita.

• Bila keajaiban dunia ada delapan, saya ingin menambahkan bahwa yang kedelapan itu adalah HMA tercinta ini. Meskipun sederhana, namun dipenuhi kekeluargaan dan kerja keras. Kini kita akan berpisah untuk lembar baru perjalanan hidup. Namun saya ragu, apakah saya akan menemukan keajaiban yang kedelapan itu.

3. Nurin Aulia (Sekretaris Umum HMA FEB ULM 2017/2018)

• PENGALAMAN

Alhamdulillah di kepengurusan periode ini dipercaya sebagai sekretaris umum. Sebenarnya posisi sekretaris umum saya rasa tidak cocok dengan saya, tapi karena ketua umum mempercayakan posisi ni jadi saya coba menjalaninya meskipun tidak mudah. Banyak suka duka selama menjadi sekretaris umum, tapi hal itu bisa dilewati dengan bantuan dari teman-teman fungsionaris dan pengurus lain. Banyak pelajaran yang saya dapat di kepengurusan periode ini.

• HARAPAN

Harapannya semoga HMA periode depan bisa memberikan manfaat yang bisa dirasakan oleh pengurus dan mahasiswa S1 Akuntansi. Jangan takut untuk mencoba sesuaatu yang baru dan jangan takut membenarkan sesuatu yang salah. Sukses terus HMA!!!😊

4. Daisy Rizqina (Bendahara Umum HMA FEB ULM 2017/2018)

• PENGALAMAN

Alhamdulillah sebentar lagi kepengurusan periode 2017/2018 akan selesai. Selama menjadi Bendahara Umum banyak kesan yang saya dapatkan yang mungkin tidak bisa saya ceritakan semuanya. Yang jelas menjadi Bendahara Umum itu gampang-gampang susah. Gampangnya karena fungsi utamanya hanya mengelola keuangan yang saya pribadi menyukai aktifitas tersebut. Tetapi dilain situasi, ada fungsi atau tanggungjawab yang lebih dari sekedar mengelola keuangan contohnya seperti membantu fungsionaris yang lain dalam mengawasi dan mengontrol kinerja bidang-bidang yang pastinya banyak turun naiknya. Tetapi terlepas dari hal baik dan buruk yang sudah kita lewati di periode ini, saya bangga menjadi bagian dari kepengurusan periode ini bersama kalian. Terimakasih atas satu periodenya yang menyenangkan dan menyebalkan. See You!

• HARAPAN

Harapan untuk periode depan yang pasti lebih baik dari periode ini. Tidak mengulang kesalahan dan kekurangan periode ini. Lebih bertanggungjawab dan berjalan sesuai fungsinya masing-masing. Junjung tinggi komunikasi dan birokrasi yang ada. Ingat kita punya AD-ART dan Rekomendasi yang sudah lelah kita bahas jadi tolong digunakan sebagaimana mestinya. Semangat periode 2018, saya tunggu kabar baiknya selalu!

5. Muhammad Sapriandinoor, S.Ak (Penasehat Internal HMA FEB ULM 2017/2018)

    Organisasi yang ingin berkembang harus mencoba keluar dari zona nyamannya. Keluar dari zona nyaman bukan hanya sebuah pilihan, melainkan keharusan. Tidak berani keluar dari zona nyaman berarti tidak akan bisa maju. Bahkan, bisa jadi, tidak dapat bertahan. "Real change is difficult at the beginning, but gorgeous at the end. Change begins the moment you get the courage and step outside your comfort zone." Terimakasih atas segala pembelajaran yang didapat di HMA FEB ULM periode 2017/2018, ditunggu gebrakan-gebrakan barunya, program kerja barunya, dan Pekan Ilmiah Akuntansi Nasional 2018 tentunya.

6. Ahmad Rizky Maryadi (Penasehat Internal HMA FEB ULM 2017/2018)

    Banyak masalah yang ada selama satu periode ini, tetapi berkat masalah itulah kita bisa belajar dan menemukan hal-hal baru yang bisa menjadi pembelajaran bagi kita. Untuk periode depan semangat dan tetap solid.